Senin, 26 Maret 2012

Tips foto: bagaimana cara memotret siluet

foto siluet nelayan 
Siluet adalah foto dengan obyek utama gelap total dengan background yang terang, sehingga yang terlihat adalah bentuk dari obyek utama tadi. Memotret siluet tidaklah sesulit yang dibayangkan, asal anda tahu langkah-langkah dan tips-nya. Silahkan:

Matikan Flash

Yang pertama dan terpenting adalah flash di kamera harus dimatikan, kalau tidak anda akan mendapatkan foto biasa (karena obyek utama-nya tidak jadi gelap). Jadi matikan flash dikamera anda

Cari kondisi pencahayaan yang tepat (backlight)

Untuk menghasilkan siluet, background anda harus lebih terang dibandingkan dengan obyek utama. Itulah kenapa kebanyakan foto siluet dilakukan saat sunset atau sunrise, dimana matahari (sumber cahaya) ada di belakang obyek yang ingin anda foto (backlighting). Tapi jangan batasi diri, foto siluet bisa dihasilkan kapan saja, pada intinya anda hanya harus menemukan background yang lebih terang dibandingkan obyek utama.

Carilah obyek yang bentuknya menarik

Foto siluet akan sangat menonjolkan bentuk obyek utama, oleh karena itu carilah obyek dengan bentuk yang menarik dan memiliki karakter kuat. Perhatikan foto diatas, karena obyek utama (pencari ikan) kehilangan detail dan menjadi sangat gelap, bentuknya justru akan lebih terekspos. Kita bisa melihat dengan jelas batas-batas lekukan bentuk tubuh si nelayan, bentuk jaring dan bingkainya sampai tetesan air yang keluar dari jaring. Anda juga bisa mencoba dengan obyek lainnya.

Carilah background yang tepat

Untuk mendapat siluet anda harus menemukan background yang lebih terang. Usahakan juga untuk mendapatkan background yang menarik namun juga tidak ramai sehingga obyek utama terlihat sangat menonjol. Langit dan pantai adalah contoh favorit.

Ukur eksposur dengan tepat (manual/ auto)

Sebisa mungkin gunakanlah mode manual eskposur. Set metering di spot metering. Lakukan pengukuran di daerah background yang paling terang. Dalam contoh foto diatas saya mengukur cahaya langit diatas helm. Ubahlah kombinasi aperture dan shutter speed sesuai dengan hasil metering anda, terutama pada aperture pastikan anda set sesuai keinginan anda (aperture besar untuk background yang agak kabur dan aperture kecil untuk background yang tajam). Setelah anda menentukan aperture dan shutter speed yang dipilih, arahkan kamera ke obyek utama. Aturlah h3 yang terbaik dan tentukan fokus di obyek utama, baru kemudian jepret….
Jika anda tidak bisa menggunakan mode manual, gunakanlah mode auto. Arahkan kamera ke area paling terang, dalam contoh diatas adalah ke langit diatas si pencari ikan, pencetlah setengah shutter anda (jangan pencet penuh) lalu tahan shutter jangan dilepas. Lalu arahkan kamera ke obyek utama anda baru kemudian jepret….

Jangan takut mencoba

Cobalah kombinasi aperture dan shutter speed yang berbeda jika anda gagal di kesempatan pertama. Cobalah juga bereksperimen dengan obyek dan lingkungan anda, jangan hanya terpaku pada sunset dan sunrise, karena foto siluet bisa dihasilkan dimanapun (silahkan lihat juga 8 contoh foto siluet kreatif ini).
Oke selamat mencoba!!

 

10 Tips Memotret Sunset Dan Sunrise

Memotret sunset dan sunrise adalah salah satu dari sekian banyak ”foto wajib“ yang harus dilakukan oleh seorang penggemar fotografi. Kalau anda sudah pernah mencoba memotret sunset atau sunrise tetapi kurang puas dengan hasilnya, silahkan coba tips berikut ini supaya foto sunset dan sunrise bertambah baik:1903863438_9b75d75043.jpg

Lakukan Persiapan Sebaik-baiknya

Sunset dan sunrise hanya berlangsung sekitar setengah jam. Untuk itu kita harus melakukan persiapan matang sebelumnya. Pastikan datang lebih awal dan pastikan anda sudah tahu dari  titik sebelah mana anda akan memotret. Agar komposisi akhir foto keren, lakukan observasi tempat sebelumnya. Untuk memastikan anda tidak terlambat , usahakan anda tahu jam berapa sunset atau sunrise akan tiba (karena jam sunset / sunrise berbeda dari lokasi ke lokasi).  Juga pastikan peralatan sudah siap: kamera – lensa – tripod (jika ada) serta aksesoris lainnya sudah terpasang & disetel dengan baik, sehingga saatnya tiba kita bisa sibuk memotret bukan sibuk mengeset alat. Baca lagi tips tentang komposisi.
3668234881_617c98d933.jpg

Jangan Kecewa Karena Mendung

Karena anda sudah bersusah – payah mendatangi lokasi yang jauh dan sulit, jangan kecewa kalau mendadak mendung tiba. Maksimalkan kreatifitas anda saat langit tertutup mendung. Langit mendung bukan halangan menghasilkan foto indah saat sunrise dan sunset. Cari tahu obyek apa saja yang menarik untuk difoto saat mendung atau hujan.

Jangan Terpaku Pada Wide Angle

Memotret sunset dan sunrise menggunakan lensa sudut lebar (wide angle) merupakan hal yang biasa, namun jangan terpaku hanya menggunakan lensa tersebut (kalau anda memang punya pilihan lain). Manfaatkan rentang lensa yang lain, misalnya lensa tele.
2595728993_82326e6229.jpg

Maksimalkan Siluet

Hal yang menambah daya tarik foto sunset dan sunrise adalah siluet. Siluet memberi kesan yang kuat serta memberi cerita dalam foto anda, apalagi jika anda memotret sunset atau sunrise di lokasi yang memiliki identitas kuat. Baca juga tips memotret siluet.

Bawalah Tripod

Jika anda ingin memanfaatkan teknik long shutter – membuat HDR atau panorama: tripod wajib dibawa

Gunakan Manual Focus

Karena sunset dan sunrise memiliki kualitas cahaya yang lumayan ekstrim, kadang kamera akan kesulitan menemukan fokus jika anda menggunakan mode auto focus, segera ganti ke mode manual sehingga kita tidak menyia-nyiakan waktu menunggu kamera menemukan titik fokus.
183916459_c501884355.jpg

Gunakan Preset White Balance Cloudy

Ubahlah setting white balance anda ke cloudy (biasanya dilambangkan dengan ikon mendung). Setting white balance ini akan membuat foto sunset atau sunrise lebih hangat dan warnanya lebih “menggigit”, dibandingkan kalau menggunakan setting white balance auto. Atau jika anda suka bereksperimen, cobalah setting white balance lainnya. Apa itu white balance?

Gunakan Spot Metering (SLR dan Prosumer) atau Sunset Scene (Untuk Kamera Saku)

Untuk memperoleh eksposur yang tepat, gunakan mode metering spot jika anda memiliki kamera SLR dan prosumer, atau gunakan mode scene sunset/ sunrise jika anda menggunakan kamera saku pemula. Untuk pengukuran menggunakan spot meter, arahkan titik fokus ke area sekitar matahari (jangan tepat di matahari – nya lalu lakukan metering dengan memencet separuh shutter, lalu kunci eksposur anda. Untuk kamera saku (dengan mode scene), tinggal arahkan dan jepret. Pahami mode pengoperasian kamera digital.
380260645_8cc03aa912.jpg

Jangan Berhenti Ketika Sunset Lewat

Saat memotret sunset, jangan kemasi kamera anda hanya karena matahari sudah melewati garis horison. Bertahanlah sebentar lagi, karena cahaya sesaat setelah sunset adalah salah satu cahaya paling indah yang dikeluarkan alam. Begitu juga dengan sunrise, jangan datang terlalu mepet dengan waktu matahari terbit. Cahaya sesaat sebelum sunrise adalah salah satu yang paling indah

Berdoalah Agar Alam Berpihak Pada Anda

Anda sudah jauh – jauh datang ke pantai terpencil (atau gunung), menyiapkan alarm untuk bangun jam 4 pagi dan sudah menata semua peralatan agar siap memotret, namun tiba – tiba hujan tiba. Ya apadaya, memotret di alam terbuka memang membutuhkan keberuntungan dan kesabaran, kenapa kesabaran? karena anda bisa mencoba lagi esok hari :)
kredit foto (dari atas ke bawah):>James Jordan, Pratanti, Flowery Luza, Riza, Jurvetson

tips komputer cara install netbook dengan menggunakan Flashdisk

Inilah tips komputer cara install netbook dengan menggunakan Flashdisk :
Cara Kilat
  1. Tancapkan flashdisk 4 Gb ke komputer normal –> Jalankan WinToFlash –> Transfer Win 7 ke flashdisk dengan WinToFlash –> Flashdisk Siap Digunakan!
  2. Tancapkan flashdisk 4 GB tersebut ke Netbook target –> Booting dari Flashdisk –> Install win 7 seperti biasa –> Selesai!
Cara Detail


  • Klik “tombol cek besar” untuk memulai Windows setup wizard transfer



  • Klik Next kemudian Tentukan lokasi (drive) instalasi Windows 7 DVD dan USB drive kemudian klik Next (Windows 7 instalasi DVD adalah huruf drive dari drive Windows 7 DVD dan USB drive adalah huruf drive Fashdisk)                                          

    1. Tancapkan Flashdisk 4 Gb di komputer yang normal
    2. Download WinToFlash disini
    3. Ekstrak file download tadi dan buka folder ekstraknya
    4. Jalankan WinToFlash.exe
    5. Pilih “Saya Menerima syarat-syarat perjanjian lisensi” dan klik next
    6. Klik OK untuk memformat USB flash drive dan file akan ditransfer secara otomatis dari Windows 7 install DVD drive USB flash
    7. Klik Next bila sudah selesai mengcopy
    8. Tancapkan flashdisk ke Netbook yang akan diinstal
    9. Hidupkan netbook, aturlah booting melalui flashdisk dari BIOS atau bisa Anda tekan tombol F9 (untuk merk Netbook HP Mini Series, F12 untuk Lenovo)
    10. Install windows 7 seperti Anda menggunakan DVD-Rom.

    Minggu, 25 Maret 2012

    Cara menampilkan preview pada file gambar di windows 7

    Pada jendela windows explorer terdapat beberapa pilihan untuk menampilkan file maupun folder yang tersimpan dalam komputer. Pada windows xp pilihan tersebut dinamakan views yang terdiri dari Thumbnails, tiles, icons, list dan details. Jika user menggunakan pilihan views thumbnail, maka file dan folder akan nampak lebih besar. Apabila file berupa sebuah gambar, maka yang tampil adalah gambar tersebut bukan sebuah icon dari windows.
    Pada windows 7 pilihan views file folder pada jendela windows explorer selain details, list, icons, tiles juga ada medium large dan elarge. Secara default tampilan file dan folder di windows 7 berupa icon yang telah ditentukan oleh windows 7 itu sendiri. Ketika anda mengatur pilihan views file pada medium, large atau elarge, maka file yang berupa gambar atau foto akan tetap berupa icon dari windows, bukan gambar atau foto asli dari file tersebut. Tentu saja hal ini akan memperlambat pencarian file yang berupa foto atau gambar.
    Cara agar file foto maupun gambar bisa tampil atau kelihatan preview gambar maupun fotonya, silahkan diikuti langkah-langkah berikut ini.
    1. Buka jendela windows explorer (windows + E)
    2. Klik pada Organize kemudian pilih folder and search options
    3. Pada jendela folder options pilih tab view kemudian hilangkan tanda centang pada always show icons, never thumbnails
    4. Klik OK
     Setelah melakukan pengaturan tersebut, silahkan dibuka folder yang berisi foto atau gambar dan atur pilihan views menjadi large atau elarge.